Pasarliga88.com - Bhayangkara FC adalah juara bertahan Liga 1. Namun di babak baru Gojek Liga 1 bersama Bukalapak, tim dengan julukan The Guardians tersebut tak kunjung menunjukkan taringnya hingga saat ini. Hal seperti ini tak ubahnya seperti Leicester City yang sukses menjuarai Premier League pada tahun 2017 kemudian meredup di musim berikutnya.
Memasuki pekan keenam Liga 1, Bhayangkara FC masih tertinggal di peringkat 14 dengan mengumpulkan enam poin. Di laga terakhir menghadapi Barito Putera, Sabtu (28/4), Bhayangkara kembali mengalami kekalahan.
Pelatih Bhayangkara FC, Simon McMenemy menyebut timnya memiliki kemiripan seperti juara Liga Inggris musim 2015/16, Leicester City. Kedua tim sama-sama terseok setelah berhasil merengkuh trofi kompetisi domestik.
"Musim lalu kami main bagus, tetapi kami bukan Manchester City, Chelsea, atau Liverpool. Tetapi kami adalah Leicester City," ujar McMenemy.
Leicester memang mengalami penurunan performa semusim setelah mampu menggondol trofi Liga Inggris. Tim berjuluk The Foxes tersebut hanya bercokol di peringkat ke-12 pada 2016/17.
Bhayangkara FC saat ini hanya sekali menang, dua seri, dan tiga kalah. Dalam empat partai teraktual, The Guardian gagal memetik kemenangan.
"Kami membutuhkan keberuntungan. Tetapi, sepertinya semua keberuntungan kami sudah terpakai semua musim lalu," kata Simon.
"Kami tetap fokus pertandingan demi pertandingan. Karena Bhayangkara FC juara bertahan, ekspektasi bakal tinggi," imbuh mantan arsitek Timnas Filipina itu.
Simon mengakui bahwa Bhayangkara FC memikul ekspektasi tinggi di musim ini. Tapi, juru taktik asal Skotlandia tersebut telah mengantongi pembelaan.
"Tapi, ekspektasi seperti itu adalah dari orang yang tak tahu sepak bola. Tahun ini pasti lebih berat," ujarnya.
Pada pekan berikutnya, Bhayangkara FC akan menghadapi PS Tira sebelum bertemu dengan Sriwijaya FC.
0 komentar :
Posting Komentar