Pasarliga88.com - JAKARTA - Laga versus Arema FC di Stadion Kanjuruhan tidak sekadar pertaruhan tiga angka. Lebih dari itu, Persija bertekad menghapus kutukan tidak pernah menang saat bermain di Malang. Persija Jakarta dibayang-bayangi tren negatif kala melakoni laga tandang ke markas Arema FC. Dewi fortuna seakan menjauhi Macan Kemayoran kala bersua Singo Edan di Kota Malang.
Dalam tujuh pertemuan terakhir, belum sekali pun anak-anak Ibu Kota membawa pulang kemenangan. Tim kebanggaan Jakmania itu tercatat menderita 4 kekalahan dan 3 laga lain berakhir imbang.
Catatan buruk ini yang akan coba dihapus Ismed Sofyan dkk kala menantang Arema FC di Stadion Kanjuruhan Malang. Selain itu, Persija juga bertekad melanjutkan tren positif setelah meraih tiga kemenangan beruntun atas Bali United (17/7), Mitra Kukar (21/7), dan Bhayangkara FC (27/7).
Tiga poin sangat dibutuhkan Macan Kemayoran untuk tetap bersaing di papan atas klasemen sementara Liga 1. Saat ini Persija bertengger di peringkat 6 dengan 28 poin terpaut empat angka dari Persib di posisi teratas.
Ismed Sofyan dkk juga pantang kalah jika tidak ingin tercecer ke papan tengah lantaran hanya selisih dua angka dari tim 10 besar, Bali United. “Persija memang punya rekor kurang bagus saat melawan Arema. Pada pertandingan nanti kami ingin memutus catatan tidak pernah menang.
Ini jadi motivasi semua pemain. Mudah-mudahan bisa meraih penuh,” tutur penjaga gawang Persija Shahar Ginanjar kemarin. Shahar menilai, melawan Arema, dirinya harus menjaga fokus.
Pasalnya, Singo Edan tidak hanya mengandalkan kecepatan tapi juga kolektivitas tim di mana setiap pemain mampu mencetak gol. Pelatih Stefano ‘Teco’ Cu gurra menyatakan, seluruh pemainnya sudah bekerja keras dalam persiapan menghadapi bigmatch di Stadion Kanjuruhan.
Menurut dia, tiga keme nang an beruntun yang diraih Persija menjadi modal penting untuk mematahkan kutukan tidak pernah menang di markas Arema FC. “Pemain sudah bekerja keras selama latihan dan kami punya modal positif dua kemenangan.
Ini menambah motivasi anak-anak untuk menghentikan rekor buruk di Malang,” kata Teco. Pelatih asal Brasil itu mengaku sudah menginstruksikan anak asuhnya untuk menjaga konsentrasi selama pertandingan.
Alasannya, Arema FC memiliki pemain berkualitas utamanya dengan kedatangan sejumlah pemain baru, seperti Hamka Hamzah, Makan Konate, Alfin Tuassalamoy. Menurut dia, kekuatan Singo Edan jauh meningkat dibanding pada putaran pertama Liga 1.
Masalah lain yang harus diselesaikan Teco jelang laga melawan Arema FC adalah mencari pengganti Rezaldi Hehanusa yang saat ini menjalani pemusatan latihan tim nasional U-23. Sementara di bawah mistar mantan pelatih fisik Persebaya itu sudah menemukan pengganti Andritany pada sosok Shahar Ginanjar.
0 komentar :
Posting Komentar